Fbhis.umsida.ac.id – Sebanyak 14 mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Ikom Umsida) menghadiri acara Launching Kompetisi Inovasi Generasi Muda Proyek Sosial PFmuda 2025, yang diselenggarakan oleh Pertamina Foundation pada Rabu, (19/02/2025) di Pusat Robotika (ITS) Surabaya.
Acara ini mengusung tema “Inovasi Generasi Muda untuk Ketahanan Energi dan Pangan”, yang bertujuan untuk mendorong anak muda dalam menciptakan solusi kreatif dan inovatif terhadap berbagai tantangan sosial di masyarakat.
Dalam acara tersebut, turut hadir Prof Nurul Widiastuti SSi MSi PhD. (Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITS), Agus Mashud S. Asngari (Presiden Direktur Pertamina Foundation), serta Brahmantya Satyamurti Poerwadi (Corporate Secretary PT Pertamina Persero), beserta jajaran direksi Pertamina Foundation. Kehadiran mereka menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung inovasi anak muda demi keberlanjutan energi dan pangan di Indonesia.
Inspirasi dari Eco Workshop: Puluhan Inovasi Sosial Diperkenalkan
Salah satu rangkaian acara yang menarik perhatian mahasiswa adalah sesi Eco Workshop PFmuda, di mana peserta diperkenalkan dengan berbagai inovasi sosial yang telah mendapatkan pendanaan PFmuda pada tahun 2024. Inovasi yang dipamerkan meliputi:
• Pembuatan mie dari sawi tanpa pengawet,
• Pemanfaatan limbah plastik menjadi pernak-pernik,
• Program Kampung Lali Gadget untuk mengurangi ketergantungan anak terhadap gawai,
• Pengolahan limbah kopi menjadi produk bernilai jual, serta
• Pemanfaatan daun kering yang diubah menjadi kerajinan tangan ekonomi kreatif.
Melalui workshop ini, peserta diharapkan mendapatkan wawasan dan inspirasi dalam menciptakan solusi inovatif bagi lingkungan dan masyarakat.
Indah, mahasiswa Ikom Umsida semester 6 yang turut hadir dalam acara ini, berbagi rencananya untuk mengembangkan inovasi baru di bidang lingkungan.
“Saya berencana membuat sabun dari limbah minyak goreng rumah tangga yang diolah dengan eco-enzim. Ide ini muncul karena saya pernah mendaftar Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) tahun lalu, tetapi belum lolos. Saya ingin mempersiapkan proyek ini lebih matang untuk PFmuda 2025,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa PFmuda memberikan peluang besar bagi generasi muda untuk mengembangkan inovasi sosial demi keberlanjutan lingkungan dan ekonomi masyarakat.
Baca juga: Dari UMKM Lokal ke Pasar Global: Mahasiswa Umsida Serap Ilmu Bisnis di C59
Talkshow Interaktif: Generasi Muda Harus Jadi Change Maker
Selain workshop, acara juga menghadirkan talkshow interaktif yang dibawakan oleh Rivana Pratiwi, presenter CNN Indonesia.
Dalam diskusi tersebut, Rivana menekankan pentingnya generasi muda sebagai agen perubahan atau change maker yang mampu menghadirkan solusi nyata bagi tantangan sosial.
“Generasi muda memiliki energi dan kreativitas tinggi. Saatnya kita tidak hanya menjadi penonton, tetapi aktif menciptakan perubahan bagi masyarakat,” ungkap Rivana.
Diskusi ini memberikan motivasi bagi mahasiswa untuk lebih berani dalam berinovasi dan mengambil peran dalam pengembangan proyek sosial yang berdampak luas.
Lihat juga: Tim PKM Umsida Olah Bunga Bougenville Jadi Sumber Antioksidan dan Pewarna Alami
Peresmian dan Sosialisasi PFmuda 2025
Puncak acara adalah peresmian kompetisi PFmuda 2025, yang bertujuan memberikan kesempatan bagi generasi muda untuk menuangkan ide proyek sosial berkelanjutan.
Program ini terbuka bagi pelajar, mahasiswa, serta anak muda dari berbagai latar belakang. PFmuda 2025 memiliki dua kategori kompetisi, yaitu:
1. Sociopreneur: Untuk proyek sosial yang telah berjalan minimal satu tahun. Pemenang dapat memperoleh pendanaan hingga Rp50 juta.
2. Ideation: Untuk peserta yang memiliki gagasan inovatif baru, dengan pendanaan hingga Rp15 juta.
Selain pendanaan, peserta juga mendapatkan mentoring, pendampingan, dan capacity building dari para ahli dan praktisi agar proyek sosial mereka dapat berkembang menjadi kewirausahaan sosial yang berkelanjutan.
Sejak pertama kali digelar pada tahun 2020, PFmuda telah melahirkan 227 young leaders, dengan 93 di antaranya berhasil mengembangkan proyek sosial menjadi usaha mandiri yang produktif.
Mahasiswa Ikom Umsida Siap Berinovasi
Dengan menghadiri acara ini, mahasiswa Ikom Umsida mendapatkan wawasan baru dan kesempatan untuk mengembangkan ide-ide inovatif yang dapat berdampak bagi masyarakat.
Kesempatan ini menjadi momentum bagi mahasiswa untuk mengeksplorasi potensi diri, serta berpartisipasi aktif dalam menciptakan solusi sosial yang inovatif dan berkelanjutan.
Diharapkan ke depan, semakin banyak mahasiswa yang terlibat dalam proyek inovasi sosial, baik di tingkat lokal maupun nasional, demi mendukung ketahanan energi, pangan, serta keberlanjutan ekonomi di Indonesia.
Penulis: Indah Nurul Ainiyah