Fbhis.umsida.ac.id – Anindyatami Wanda Prabaningrum, mahasiswa Program Studi Hukum Fakultas Bisnis, Hukum, dan Ilmu Sosial Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (FBHIS Umsida), kembali mengukir prestasi gemilang di dunia olahraga beladiri.
Sosok yang akrab disapa Anin ini berhasil meraih medali emas di kategori 67 kg putri dalam ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2025. Kemenangan ini menjadi bukti bahwa kegigihan dan kerja keras tak akan mengkhianati hasil.
Ditemui setelah pertandingan, Anin mengungkapkan perasaan bahagia dan haru atas pencapaian yang ia raih.
“Pastinya senang, terharu, bangga, bahagia, campur aduk jadi satu. Apalagi mengingat proses panjang sampai di titik sekarang itu gak mudah,” ungkapnya.
Baca juga: Tingginya Intensitas Latihan Hantarkan Jovanka Risky Sabet Medali di PorproV Jatim IX
Rutin Latihan Melawan Lelah dan Rasa Sakit
Perjalanan menuju podium tertinggi tidaklah mudah. Sejak Januari 2025, ia telah memulai persiapan secara serius untuk menghadapi Porprov.

Latihan fisik, penguatan mental, serta menjaga pola makan dan pikiran menjadi bagian dari rutinitas harian yang dijalaninya.
“Saya harus melawan rasa capek, melawan rasa sakit setelah latihan atau sparing. Semua butuh komitmen dan disiplin tinggi,” ujarnya.
Tidak hanya sekali, Ia sebelumnya juga pernah meraih medali emas di Porprov 2022.
Namun, di tahun 2023, ia harus menerima kekalahan. Baginya, kekalahan itu justru menjadi motivasi besar yang mendorongnya untuk bangkit dan membuktikan diri di Porprov 2025.
“Saya percaya, kegagalan gak boleh memberhentikan saya di suatu titik. Harus tetap berusaha, tetap melawan, dan memberikan yang terbaik. Kemenangan ini adalah bukti dari semua proses itu,” katanya.
Anin juga menjelaskan bahwa medali emas yang ia raih kali ini menjadi bagian dari persiapannya menuju ajang yang lebih besar, yakni Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas) di Jawa Tengah pada September mendatang, serta Pekan Olahraga Nasional (PON) di Kudus, Oktober 2025.
Lihat juga: Sempat Vakum 2 tahun, Cinthya Sabet Juara 2 Taekwondo Bela Negara Cup
Peran Orang Tua, Pelatih, dan Umsida dalam Perjalanan Anin
Di balik keberhasilannya berdiri di podium, terdapat peran besar orang-orang terdekat yang selalu mendukungnya.
Ia menyebut orang tua sebagai sosok paling berpengaruh dalam perjalanan prestasinya.
“Orang tua adalah orang pertama yang selalu mensupport dan mendoakan saya. Selain itu, pelatih dan orang-orang terdekat juga sangat berperan. Mereka yang selalu percaya dan terus mendorong saya untuk tidak menyerah,” jelasnya.
Tak hanya dukungan dari keluarga dan pelatih, Anin juga mengapresiasi peran Umsida yang selalu memberi dukungan baik dalam bidang akademik maupun pengembangan bakat mahasiswa.
“Dukungan Umsida sangat baik, bukan hanya untuk prestasi saya yang sekarang, tapi juga di prestasi-prestasi sebelumnya. Umsida selalu berkontribusi, baik secara material maupun non-material,” ungkap Anin.
Ia mengaku bersyukur karena dapat menjalankan perkuliahan dengan lancar meskipun harus membagi waktu dengan jadwal latihan yang padat.
Menurutnya, keseimbangan antara kuliah dan latihan adalah hal yang wajib dijaga.
Target Baru: Pomnas dan PON 2025 Jadi Fokus Selanjutnya
Kemenangan di Porprov 2025 ini bukanlah akhir perjuangan Anin. Justru sebaliknya, ia sudah memasang target baru untuk mempersiapkan ajang nasional yang akan segera dihadapinya.

“Target saya tentunya di Pomnas dan PON 2025 nanti. Persiapannya tetap fokus pada latihan rutin, menjaga pola makan, dan pola pikir yang sehat. Semua harus disiapkan lebih matang lagi,” tegasnya.
Dengan semangat pantang menyerah, Anin bertekad membawa pulang prestasi lebih tinggi untuk dirinya, keluarga, dan Umsida.
Kegagalan yang pernah ia alami di masa lalu kini menjadi bahan bakar untuk terus melaju di lintasan prestasi di kompetisi berikutnya.
“Selama kita percaya pada diri sendiri, pasti kita bisa. Yang penting jangan berhenti berusaha dan selalu yakin sama proses,” tutup Anin optimis.
Dengan segala perjuangan yang ia jalani, Anin membuktikan bahwa kegigihan dan kerja keras adalah kunci menuju keberhasilan.
Civitas akademika Umsida pun berharap Anin dapat terus menginspirasi mahasiswa lainnya untuk berprestasi di bidang apapun yang mereka tekuni.
Penulis: Indah Nurul Ainiyah