fbhis.umsida.ac.id – Halal Center Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) terus mengukir prestasi dalam mendampingi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Nganjuk menuju sertifikasi halal. Pada Rabu, 26 Juli 2023, Halal Center UMSIDA berhasil mendampingi UMKM “Dapur Sehat Umik” dalam proses audit onsite oleh Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan, dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI) Jawa Timur. Pemilik “Dapur Sehat Umik,” Fitriani, menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas peran penting Halal Center UMSIDA dalam mencapai prestasi ini. Kamis (27/07/2023).
Halal Center Umsida, yang dipimpin oleh Dr Hana Catur, telah melaksanakan berbagai kegiatan sosialisasi, edukasi, pelatihan, dan pendampingan bagi UMKM di daerah tersebut. Fokus utama dari pendampingan ini adalah membantu para pelaku UMKM memenuhi persyaratan halal yang ketat, baik dalam proses produksi, penyimpanan, distribusi, maupun pemasaran produk mereka.
“Dapur Sehat Umik” telah lama menjadi andalan Kabupaten Nganjuk dengan berbagai produk unggulannya, termasuk keripik pisang, kerupuk bawang, sambel pecel, dan madu mongso. Meskipun produk-produk tersebut telah sukses dipasarkan di berbagai kota di Jawa Timur, sertifikasi halal belum menjadi bagian dari mereka.
Fitriani, pemilik “Dapur Sehat Umik,” mengungkapkan perasaannya tentang peran penting Halal Center Umsida dalam perjalanan mereka menuju sertifikasi halal. Dalam wawancara eksklusif dengan wartawan kami, dia menyampaikan, “Kami sangat berterima kasih kepada Halal Center Umsida yang telah sabar dan istiqomah mendampingi kami dari awal hingga saat ini. Berkat bimbingan mereka, satu per satu produk kami akhirnya berhasil tersertifikasi halal,” ujarnya.
Prestasi ini menunjukkan komitmen Halal Center Umsida dalam mendukung penguatan Jaminan Produk Halal (JPH) di Indonesia. Perguruan tinggi ini tidak hanya berperan dalam melakukan sosialisasi dan edukasi JPH bagi masyarakat, tetapi juga berperan dalam menyelenggarakan pelatihan auditor halal, penyelia halal, dan pendampingan proses produk halal (PPH) bagi pelaku usaha, seperti yang telah dilakukan kepada “Dapur Sehat Umik.”
Menurut Dr. Hana Catur, Ketua Halal Center Umsida, “Kami berkomitmen untuk terus mendukung dan memperkuat sertifikasi halal bagi UMKM dan pelaku usaha lainnya di daerah ini. Produk halal memiliki potensi besar di pasar yang semakin berkembang, dan kami berharap pendampingan kami dapat membantu mereka meraih keberhasilan di bidang ini,” paparnya.
Dengan adanya dukungan yang tepat dan bimbingan dari pihak yang berkompeten seperti Halal Center Umsida, para pelaku UMKM di Kabupaten Nganjuk semakin percaya diri untuk mengoptimalkan potensi produk halal mereka dan terus berkontribusi dalam penguatan ekonomi dan industri halal di Indonesia.